Diduga Kejar Target, Kontraktor Abikan K3 Pekerjanya

Daerah569 Dilihat

Reformasiaktual.com//OKU Timur -Pekerjaan proyek Rehab/pamel jalan di Desa Tulang Bawang,Dusun 4, Kecamatan Bunga Mayang, Kabupaten Oku Timur di soroti sejumlah warga sangat menyayangkan pekerjaan proyek Pamel jalan itu,para pekerjanya yang tidak menerapkan APD standar K 3.

Namun terlihat proyek yang didanai (APBD) Kabupaten Oku Timur, ini kurang memperhatikan keselamatan dan kesehatan para pekerjanya.

Dalam proses pengerjaan proyek tersebut terlihat sejumlah pekerja proyek tidak ada yang menerapkan APD Standar K3. Para pekerja hanya menggunakan baju kaos oblong,dan sandal jepit, tanpa menggunakan helm, kaca mata, Rompi,sepatu,maupun masker pelindung debu.

“Salah satu masyarakat Tulang Bawang Dusun 4,sedikit berkomentar kepada awak media di lapangan. Dia mengatakan angaran sebesar ini kok tidak ada yang mengunakan K 3 yah mas. Padahal itu sangat di butuhkan untuk keselamatan dan kesehatan pekerja nya mas,tutup nya.

Sementara, para pekerja pada saat dilakukan konfirmasi dilokasi mengatakan,saya tidak tahu mas saya cuman di suruh bekerja,dan saya juga baru tahu kalo ada yang nama nya APD standar K 3,kami juga tidak di perintahkan memakai helem, kaca mata,Rompi,sepatu,maupun masker,”ucapnya.

Namun pihaknya menekankan demi keselamatan dan kesehatan para pekerja pihak rekanan di harapkan selalu memperhatikan savety atau menerapkan APD standar K 3 dalam pelaksanaan pengerjaan proyek, yang harusnya di sediakan oleh rekanan atau pemborong yang bersangkutan.

Terlihat tidak ada nya perhatian terhadap pemborong kepada tukang seakan-akan mereka tutup mata,masalah APD standar K 3. Seharusnya biaya yang di keluarkan kontraktor untuk, keamanan, kesehatan, keselamatan,(K 3) pekerja hanya 1’5 dari nilai proyek,”pungkasnya.

Sampai brita diterbitkan,belum ada tanggapan dari pihak Pemborong tersebut.

Krisna

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *