“Kami Berjualan Untuk Menyambung Hidup, Bukan Mencari Kaya”, PKL Minta Pemko Bukittinggi Tetap Bangun Awning Jl. Minangkabau

Daerah593 Dilihat

Reformasiaktual.com // Bukittinggi – Ratusan Pedagang Kaki Lima (PKL) Jalan Minangkabau menggelar aksi damai di gedung DPRD Kota Bukittinggi, Kamis (13/10/2022).

PKL membawa spanduk dan kertas bertuliskan curahan hati mereka, agar dibaca dan didengarkan oleh Anggota Dewan yang terhormat.

Ratusan pedagang kaki lima (PKL) melakukan aksi damai untuk mendukung aspirasi mereka agar Pemerintah Kota Bukittinggi tetap melanjutkan pembangunan awning di jalan Minangkabau, dekat Jam Gadang, Kota Bukittinggi, sebagai tempat yang akan mendukung mereka untuk mencari hidup, hanya sekedar untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka, “kami berjualan untuk menyambung hidup, bukan mencari kaya, salah satu tulisan spanduk yang mereka bawa.

Para pedagang diterima sejumlah anggota DPRD yang dipimpin langsung Ketua DPRD, Beny Yusrial.

Beny Yusrial di hadapan peserta aksi damai mengatakan, Dewan merupakan tempat masyarakat menyampaikan aspirasinya, akan siap menyampaikan aspirasi masyarakat ke Pemerintah Kota Bukittinggi.

Beny menyebutkan, anggaran untuk pembangunan awning tersebut, Dewan telah menyetujuinya sehingga telah masuk di dalam APBD 2022.

Aksi damai pedagang ini diawali dengan berkumpul di pelataran Taman Jam Gadang dengan berjalan kaki menuju gedung DPRD.

Di antara anggota DPRD tampak menghadapi peserta aksi damai, Beny Yusrial (Ketua DPRD), Nur Asra (Wakil Ketua DPRD) dan sejumlah anggota dewan, Edison Nimli, Edison SE, Dedi Fatria, Hj Noni, Asril dan lainnya.

(Adju)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *