BANTAENG – reformasiaktual.com – Lima lomba telah dituntaskan selama gelaran Gebyar Bulan Bahasa Tahun 2022 SD Negeri 7 Letta (SDN 7 Letta). Masing-masing Lomba Baca Puisi bagi anak dan Ibu Parenting dan Lomba Fashion Show, juga bagi anak dan Ibu Parenting. Lomba Memasak masakan khas Sulawesi Selatan, serta Lomba Mewarnai Gambar, dan Lomba Membaca Lancar.
Dihelat selama 3 hari, kegiatan itu resmi ditutup Pejabat Fungsional Pengawas Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bantaeng (Disdikbud Bantaeng), Saenong SPd MM. Dalam sambutannya pada Selasa siang, 22 November 2022 menyatakan kebanggaannya terhadap kebersamaan yang ditunjukkan keluarga besar SDN 7 Letta.
Mulai dari Kepala Sekolah, Hj Rosbiah SPd, para Guru, Tenaga Kependidikan hingga para orang tua dan wali siswa dan siswi. Tergabung dalam organisasi Parenting Hebat SDN 7 Letta, orang tua begitu solid mendukung penuh penyelenggaraan Gebyar Bulan Bahasa.
“Tentu saja yang paling kita apresiasi dan banggakan, para Parenting Kelas dan orang tua hebat,” kata Saenong.
Lanjutnya, mengapresiasi semua pihak yang telah berkontribusi sejak persiapan, pembukaan, pelaksanaan hingga penutupan kegiatan hari ini. Menurutnya, sekolah amat terbantu karena andil yang besar, khususnya orang tua dan masyarakat.
“Saya ingin menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh warga SD Negeri 7 Letta yang telah bahu-membahu, yang telah saling memberi masukan. Sehingga kegiatan Gebyar Bulan Bahasa ini berjalan sukses,” tambahnya.
Apresiasi itu berdasar kata Saenong, orang tua bukan sekedar memberi motivasi, namun dukungan dalam banyak hal, baik waktu, pikiran maupun materi. Satu hal dicontohkan, gelaran lomba jadi semarak berkat fasilitas sistem pengeras suara (sound system) yang secara swadaya dipersembahkan Parenting Hebat.
“Kalau kita lihat, contoh sound system. Kalau kita mau bayar, sekolah mau bayar berapa? tapi ini adalah partisipasi dari kita semua. Dan ini adalah bukan aset, bukan aset dari SD Negeri 7 Letta,” tutur sang Pengawas.
Informasi dihimpun, Gebyar Bulan Bahasa tahun 2022 di sekolah itu mendapat sokongan yang besar dari orang tua siswa dan siswi. Terutama untuk pendanaan, dimana Parenting Hebat terdiri dari Parenting Kelas yang mencapai ratusan orang.
“Karena tidak sedikit mengeluarkan biaya. Dan orang tua tidak hitung-hitung berapa Saya mau keluarkan, yang penting kegiatan ini sukses dan bisa berjalan dengan baik,” pungkasnya.
Saenong menghimbau seluruh yang hadir saat itu, agar bersama-sama memajukan dan mengembangkan pendidikan serta melestarikan budaya di Kabupaten Bantaeng. Bisa berangkat dari ruang lingkup paling kecil kata dia, yakni lingkungan sekolah tempat bagi putra dan putri mereka menimba ilmu selama 6 tahun lamanya.
“Saya senantiasa mengajak kepada kita semua, untuk senantiasa bagaimana memikirkan pendidikan utamanya di sekolah kita ini,” imbuh dia yang mewakili Kadisdikbud Bantaeng.
Sementara itu, dirinya turut mengapresiasi semangat yang dicurahkan para Guru dan juga Kepala Sekolah di SDN 7 Letta. Untuk Lomba Fashion Show misalnya, ada satu kategori khusus bagi para Guru. Bak model berkelas, sebagian Guru mempertontonkan kepiawaiannya berlenggak-lenggok di atas catwalk.
“Untuk guru-guru, ternyata saja. Jadi usia, ada dari guru kita yang menjelang pensiun, dengan semangatnya tampil modis, kemudian bergaya di depan menunjukkan kebolehannya, memamerkan kelihaiannya. Ternyata ada talenta-talenta yang selama ini tidak tersalurkan,” terang dia.
Saenong menyamakan peserta Fashion Show dari kalangan Guru SDN 7 Letta dengan mutiara terpendam yang baru muncul ke permukaan setelah sekian lama memendam bakat alaminya. Berharap, kegiatan itu akan terkenang untuk waktu yang lama sebagai memori yang bernilai positif.
“Terima kasih Bapak Ibu, dan tentu kedepannya kita berharap jauh lebih baik,” kunci Saenong.
Ketua Panitia Pelaksana, Nurlinda SPd MM yang dikonfirmasi AMBAE bersikukuh, sejak awal pihaknya telah menyiapkan Gebyar Bulan Bahasa dengan matang. Panitia bekerja kurang lebih seminggu, salah satu targetnya yakni melibatkan orang tua dan juga guru-guru membersamai peserta didik.
Sehingga lomba yang digelar benar-benar semarak dan penuh keceriaan. Parenting Hebat yang dilakoni Bapak dan Ibu siswa/siswi mengikuti lomba baca puisi, memasak, dan juga fashion show.
_”Hari pertama malah, semua orang tua yang hadir pagi itu, ikut pawai bersama anak-anak kita, siswa dan siswi SD Negeri 7 Letta. Pak Babinsa juga ikut jalan sejauh hampir 2 Kilometer. Saya salut dengan kebersamaan dan kekeluargaan yang terbangun di sekolah kita ini,” ujarnya.
Agus / Ambae
