Reformasiaktual.com//KAB. BANDUNG – Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum menghadiri Jambore Jurnalis Televisi, yang digelar Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia Jabar di Hejo Forest Ciwidey, Kabupaten Bandung, Jumat (25/11/2022).
Pada kesempatan itu, Wagub Jabar Uu Ruzhanul berbicara kepada para awak media televisi. Ia memberi spirit, bahwa televisi harus jadi media persatuan, sekaligus memberi inspirasi bagi masyarakat.
Terlebih media massa, termasuk televisi merupakan salah satu pilar demokrasi, sehingga media harus menjadi sumber informasi kredibel.
“Kita tahu media adalah pilar demokrasi. Demokrasi juga yang selalu diperjuangkan pemimpin. Setiap dilantik, selain mempertahankan Pancasila, UUD 1945, juga demokrasi,” ujar Uu Ruzhanul Ulum.
Maka sejalan dengan prinsip kolaborasi ABCGM melibatkan akademisi, bisnis, komunitas, pemerintah, juga media menyukseskan program-program yang diinisiasi pemerintah.
Dengan bantuan media, kata Uu, program-program yang tengah diusung pemerintah harus tersosialisasikan, dan benar- benar dimengerti masyarakat.
“Misalnya masyarakat tahu pemerintah sedang membangun Segitiga Rebana. Sebaliknya, pemerintah tahu apa keinginan (aspirasi) masyarakat (dengan bantuan media),” katanya.
Maka kehadiran orang nomor dua di Jabar pada Jambore sebagai bentuk dukungan terhadap media televisi. “Kegiatan hari ini bentuk terima kasih kepada media yang membantu pemerintah, bentuk keinginan Jabar berjalan bersama dengan televisi se-Jabar,” tuturnya.
Uu pun berujar, bahwa Pemdaprov Jabar mendukung Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) melaksanakan kegiatan Jambore sebagai sarana pencerahan dalam keilmuan, silaturahim, sekaligus refreshing bagi para awak media televisi.
“Sebuah organisasi memiliki ghiroh hebat, solidaritas yang kuat, seandainya kita sering melaksanakan kegiatan pertemuan,” ucap Uu.
“Saya berharap insan televisi di Jabar punya kredibilitas hebat dan kepribadian kuat, dan media televisi di samping media hiburan, juga berita yang menggairahkan,” tambahnya.
Eri//Sumber Humas Jabar