Reformasiaktual.com – Kubu Raya – Kalimantan Barat – Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Pontianak Menggelar Pekan Olahraga Dan Seni Narapidana Wilayah Kalimantan Barat Tahun 2023. Dengan Tema Sportivitas Di Tempat Terbatas, Mengukir Prestasi Menuju Indonesia Maju. Di Aula Lapas Kelas II A Jalan Adi Sucipto. Kabupaten Kubu Raya – Kalimantan Barat. Sabtu 11 Januari 2023.
Adapun lomba yang diselenggarakan diantaranya Mini Soccer dimenangkan oleh Rutan Kelas IIB Kabupaten Sambas dengan jumlah peserta 9 Tim UPT Pemasyarakatan.
Lapas Kelas IIA Pontianak menjuarai cabang Bola Volley dari jumlah peserta 9 Tim UPT Pemasyarakatan.
Rutan Kelas IIB Kabupaten Bengkayang Juara I Tenis Meja dari XI peserta Tim UPT Pemasyarakatan.
Aditya Savitrie dari Lapas Perempuan Kelas IIA Pontianak. Juara I Pas Idol dari jumlah peserta 18 orang terdiri dari 15 peserta offline dan 3 peserta online.
Juara I Musabaqoh Tilawatil Quran. Cabang tilawah Yahroni bin Ahmad Serani dari lapas kelas IIA dengan jumlah peserta 19 orang terdiri dari 16 offline dan 3 online
Cabang Murotal diraih oleh Berry bin Edy Mulyono dari lapas kelas IIA Pontianak. dengan skor 87 Dan Khotbah Nasrani di raih oleh Suryadman Gidot dari Rutan Kelas IIB Kabupaten Bengkayang dengan skor 1123.
Adapun Juara Umum PORSENAP Kalimantan Barat tahun 2023 diraih oleh Lapas Kelas IIA Pontianak dengan jumlah 27 point dan penetapan tersebut berdasarkan jumlah terbanyak mendapatkan medali emas, perak dan perunggu.
Dilaksanakan nya kegiatan tersebut dengan tujuan mempererat tali silaturahmi antar WBP dan meningkatkan kemampuan dalam bidang olahraga dan seni serta menanamkan jiwa sportivitas dan sebagai kegiatan rekreasi WBP se – Kalimantan Barat.
Dalam Rangka Bhakti Pemasyarakatan Ke – 59 Kepala Lapas Kelas IIA Pontianak Julianto Budhi Prasetyono mengucapkan terima kasih kepada para kontingen Atlit, Official telah membantu mensukseskan acara”,
Penetapan Juara Umum PORSENAP tahun 2023 ini di tetapkan berdasarkan jumlah terbanyak mendapatkan medali emas perak dan perunggu dan penetapan juara umum bukan didasarkan pada jumlah nilai”, ujarnya
Hamdani
Wakaperwil Kalimantan Barat
