Reformasiaktual.com//Probolinggo-
Pengajian Umum, kelompok sarwa Al Ikhlas mengadakan acara “houl bersama” dan menyambut datangnya bulan suci Ramadhan 1444 Hijriah di halaman Musholla “nor” hasanah Dusun Kerjan Desa Sumber Centeng Kecamatan Kotaanyar Kabupaten Probolinggo Provinsi Jawa Timur ,Kamis, (16/03/2023).
Acara pengajian umum ber tempat di halaman Musholla “nor” hasanah Desa Sumber Centeng Kotaanyar, di hadiri ribuan warga sekitar, dan di hadiri majelis shalawat darus salam Desa Kecek Kecamatan Besuk, sampai meluber keluar tempat yang disediakan.
Sebelum acara inti dimulai terlebih di buka dengan pembacaan Shalawat Nabi diiringi Hadrah (MAJELIS DARSA) diteruskan dengan pembacaan, gema wahyu Ilahi, di baca oleh UST. ABDULLA, Dilanjutkan dengan pembacaan TAHLIL di pimpin UST. SUTINO, dan selesai tahlil di teruskan MUNAJAT KEHAMBAAN, di pimpin GUS JAKFAR HADI.
Memasuki Acara Inti ceramah Agama, disampaikan K. ZUBAIR ABDULAH, pengasuh pondok pesantren membaul ulum sukodadi paiton. mengambil tema takabur dan sombong,
Takabur sebagai suatu sifat yang dibenci oleh Allah SWT. Bahkan, Allah SWT juga memberikan azab bagi orang-orang yang kemudian memiliki sifat ini. Berdasarkan sebuah hadits qudsi yang diriwayatkan oleh Thabrani dari Ali bin Abi Thalib R.A. Rasulullah SAW menegaskan bahwa “seseorang yang memiliki sifat takabur sesungguhnya telah mengambil ataupun merampas pakaian Allah SWT.” Dengan kata lain, takabur menjadi sifat yang tidak seharusnya dimiliki oleh manusia, apapun yang dimiliki serta posisi atau jabatan apapun itu.
Takabur merupakan sifat yang akan menimbulkan kebencian di antara manusia serta tidak membawa manfaat sama sekali. Oleh karenanya, Allah SWT sangat membenci sifat ini. Orang yang memiliki sifat takabur ialah orang yang biasanya terlihat angkuh secara lahiriah. Allah SWT berfirman: “Dan janganlah kamu memalingkan wajah dari manusia (karena sombong) serta janganlah berjalan di bumi dengan angkuh. Sesungguhnya, Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong serta membanggakan diri sendiri,
Lanjut.”K.SUBAIR” pengasuh pondok pesantren membaul ulum, berpesan hindari sifat takabur dan sombong, agar terhindar dari keburukan, dan iya juga berpesan dalam situasi apapun saya berharap jangan tinggalkan sholat, karna ma’na dalam sholat terdapat doa doa yang hebat, supaya menjadika manusi selamat dunia dan akhirat.”ujar” K.subair.
Dilanjutkan dengan K.ABDUL HADI NAWAWI, pengasuh pondok pesantren FUTUHUL MAHAMIDI, sekaligus pimpinan majelis darus salam, desa kecek kecamatan besuk. iya barpesan Pada kesempatan yang berbahagia ini, saya akan memberikan ceramah mengenai pentingnya menjaga kerukunan antarumat manusia.
Setiap manusia sebagai makhluk sosial, selalu membutuhkan bantuan orang lain. Tidak mungkin ada seseorang yang mampu hidup sendirian di lingkungannya. Pastinya akan ada campur tangan orang lain di dalam kehidupannya.
Maka itu, Anda harus selalu berbuat baik dan tolong menolong antarmanusia. Hal ini bertujuan agar dapat terciptanya sifat rukun antarsesama manusia. Kerukunan tersebut dilakukan kepada saudara, teman, dan juga tetangga sekitar rumah. Dengan begitu akan tercipta kerukunan dan tidak mudah terpecah belah hanya karena salah paham dan menjaga kerukunan ini. Semoga kita bisa mengamalkannya dalam setiap kehidupan kita sehari hari Aamiin, padat dan bermakna isi ceramah Agama yang di sampaikan “K.ABDUL HADI NAWAWI, pengasuh, pondok pesantren futuhul mahamidi, “Pungkasnya.
Ibrahim.
