Reformasiaktual.com//Kabupaten Bandung Barat-
Pemerintah Daerah Kabupaten Bandung Barat (KBB) tengah semringah setelah meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2022.
Kebahagiaan atas raihan ini nampak dari kekompakan seluruh elemen masyarakat dan ASN KBB memasang status WhatsApp ucapan selamat bergambar Bupati Hengki Kurniawan.
Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik pada Diskominfotik KBB, Taufik Kunaefi mengatakan hampir seluruh status Whats App ASN dan masyarakat serempak memasang banner ucapan selamat atas raihan ini.
“Status WhatsApp di kontak ponsel saya hampir sama memasang ucapan selamat atas diraihnya opini WTP. Bukan hanya ASN, saya lihat juga masyarakat umum turut memasang ucapan selamat,”ucap Efhi saat dihubungi, Selasa (9/5/2023).
Menurutnya, kompaknya update status ucapan selamat cukup beralasan sebagai bentuk kebahagiaan dan kebanggaan masyarakat atas raihan prestasi WTP dua tahun berturut.
“Tentu menjadi kebahagiaan dan kebanggaan bagi ASN dan masyarakat KBB bisa meraih opini WTP dua tahun berturut-turut,”katanya.
Efhi menilai untuk meraih opini WTP bukan hal yang mudah, butuh kerja keras dan kekompakan seluruh ASN dan komitmen pimpinan dalam hal ini Bupati Hengki Kurniawan untuk menyajikan laporan keuangan tanpa pengecualian.
“Kekompakan seluruh ASN dan komitmen keras pak Bupati Hengki Kurniawan akhirnya bisa mempertahankan opini WTP, dukungan masyarakat pada pemerintah juga menjadi faktor penting dalam mewujudkan WTP,”terangnya.
Pada tahun sebelumnya, Pemkab Bandung Barat pun mendapatkan opini WTP untuk LKPD tahun anggaran 2021.
Bupati Bandung Barat, Hengky Kurniawan mengatakan, opini tertinggi dari BPK RI terkait pengelolaan anggaran keuangan daerah tersebut merupakan capaian yang luar biasa.
“Alhamdulillah hari ini kita mendapatkan opini WTP, opini tertinggi dari BPK RI, terkait pengelolaan anggaran keuangan daerah Kabupaten Bandung Barat yang telah sesuai dengan prinsip akuntansi yang bener dan bebas dari salah saji material,”katanya, Selasa (9/5/2023).
Ia menambahkan, capaian WTP tersebut merupakan hasil kerja keras semua pihak terutama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kabupaten Bandung Barat.
“Opini WTP ini merupakan bentuk kerja keras semua pihak terutama para OPD. Ini juga bentuk tanggung jawab kita, bentuk pemerintah bekerja secara professional,”katanya.
Lebih lanjut ia mengatakan, capaian WTP tersebut juga merupakan bukti bahwa OPD di Kabupaten Bandung Barat solid dan kompak.
“Ini juga bentuk bahwa kita itu kompak dan solid. Kalau tidak kompak dan solid tidak akan meraih WTP,” imbuhnya.
“Karena pengumpulan data itu kan butuh waktu yang luar biasa, kadang bergadang dan lain sebagainya, pelaporan dan sebagainya,”katanya.
Sementara itu, pihaknya pun terus berupaya maksimal untuk menyelesaikan temuan BPK RI pada tahun sebelumnya dan hal tersebut menunjukkan progress yang baik.
“Temuan tahun sebelumnya progressnya cukup baik mulai dari aset terus kita secara legalitas pencapaiannya terus bertambah,” katanya.
“Ada skor dalam BPK memberikan opini ada batas tindaklanjutnya selama pemeriksaan itu BPK memberikan beberapa temuan. Dari temuan ini berapa persen yang berhasil kita tindaklanjuti lebih dari 70 persen,” katanya.
Dalam kesempatan tersebut, Hengky Kurniawan pun menyampaikan terima kasih kepada semua pihak atas dorongan dan dukungan sehingga Pemkab Bandung Barat meraih opini WTP dalam dua tahun berturut-turut.
“Saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak dan juga DPRD KBB atas doa-doanya yang juga ikut mengawasi kita terus berbenah. Ini momentum kita untuk bersama-sama memberikan hal-hal yang baik untuk Kabupaten Bandung Barat,” ucap Bupati KBB Hengki Kurniawan.
(Aan iyus RA Red)