Reformasiaktual.com//Probolinggo – Ribuan warga dari bebagai kecamatan di Kabupaten Probolinggo, jalan sehat dalam rangka memperingati hari Pancasila atau bulan Pancasila.
Jalan sehat yang dilakukan oleh Garda Bangsa Kabupaten Probolinggo ini, di lakukan di Desa Selogudig Wetan Kecamatan Pajarakan Kabupaten Probolinggo.
Jalan sehat ini dilepas langsung oleh KH Hassan Ahsan Malik atau Gus Alex yang merupakan salah satu pengasuh Pondok Pesantren Zainul Hasan Genggong, putra KH Hasan Saiful Islam.
Selain itu, dalam pelepasan jalan sehat yang diikuti oleh ribuan warga ini, didampingi langsung oleh Ketua Komisi VI DPR RI Faisol Riza dan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Probolinggo, Lukman Hakim berserta Ketua DKC Garda Bangsa Kabupaten Probolinggo, Zainal Arifin.
Pelepasan jalan sehat tersebut menggunakan bendera PKB dengan ada tulisan 1 di bendera tersebut.
Sehingga, pada saat pelepasan Gus Alex langsung mengibarkan bendera PKB dengan bertanda kalau jalan sehat dimulai.
“Bismillahirrahmanirrahim, jalan sehat ini saya nyatakan dibuka,”kata Gus Alex, Minggu (18/6).
Jalan sehat yang dimulai sekitar pukul 07.15 WIB tersebut, mengambil jarak sekitar 1 kilometer dengan titik terakhir di lapangan Desa Selogudig Wetan Kecamatan Pajarakan Kabupaten Probolinggo.
Ribuan peserta jalan sehat ini, tidak hanya diikuti oleh kaum Milenial saja. Akan tetapi, emak-emak beserta anaknya yang masih duduk di bangku sekolah juga mengikuti jalan sehat dalam rangka memperingati hari Pancasila.
Dalam jalan sehat dengan menempuh jarak sekitar 1 kilometer ini, merebutkan hadiah utama berupa sepeda listrik yang di siapkan oleh Garda Bangsa.
Bahkan banyak hadiah lainnya yang di perebutkan oleh peserta jalan sehat di Desa Selogudig Wetan Kecamatan Pajarakan Kabupaten Probolinggo ini.
Ketua DKC Garda Bangsa Kabupaten Probolinggo, Zainal Arifin mengatakan, kalau jalan sehat ini memang sengaja dilakukan. Karena pada 1 Juni merupakan hari kelahiran Pancasila.
Arif menambahkan, pada Pemilu 2024 nantinya agar berjalan damai dan kondusif. Sebab, pesta demokrasi 5 tahunan ini sebentar lagi akan dimulai.
“Garda Bangsa Kabupaten Probolinggo mengharapkan persatuan dan kesatuan untuk tetap menjaga kekondusifan pada saat pemilu,”terangnya.
Sementara itu Wakil Ketua DPRD Kabupaten Probolinggo, Lukman Hakim mengungkapkan, kalau saat ini masyakarat tidak usah bingung lagi soal pemilu 2024 terbuka dan tertutup.
Politisi PKB ini mengatakan, kalau Mahkamah Konstitusi (MK) sudah memutuskan kalau Pemilu 2024 dilakukan secara terbuka.
“Artinya apa? Pemilu 2019 dengan pemilu 2024 ini tidak ada perbedaannya sama sekali,”kata Lukman Hakim.
Lukman Hakim mencontohkan, pada Pemilu 2019 PKB dengan nomor urut 1 dan pada Pemilu 2024 PKB tetap nomor 1.
“Kalau dulu (Pemilu 2019) gambar PKB ada di pojok kiri atas dan di pemilu 2024 ini, gambar PKB tetap di pojok kiri atas,”terangnya.
Sehingga, masyakarat Kabupaten Probolinggo jelas Lukman Hakim jangan sampai bingung untuk menentukan pilihannya.
“Satu-satunya partai yang lahir dari rahim NU ialah PKB,”sebut dia.
Politisi asal Desa Penambangan Kecamatan Pajarakan ini juga mengenalkan Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar atau Gus Imin.
“Jadi Gus Muhaimin ini, adalah cicit dari pendiri Nahdlatul Ulama (NU) yaitu KH Bisri Syamsuri. Jadi wajib kita ketahui, karena mayoritas warga Kabupaten Probolinggo adalah warga Nahdliyyin,”pungkanya”
Ibrahim –