Garut ,Ketua Umum ( Ketum) Dewan Pengurus Pusat (DPP) Aliansi Masyarakat Garut Anti Radikalisme dan Toleransi ( ALMAGARI) KH.A.Abdul Mujib M.ag. Menanggapi Terkait Polemik Pondok Pesantren Al- Zaytun Indramayu di sekretariat yang Beralamat Kp.Galumpit Rt 05.Rw 25 ,Kel.Kota kulon kecamatan Garut Kota Kabupaten Garut ,Jawa barat pada hari Senin 26/06/2023
A.Abdul Mujib Mengatakan Bahwa Didalam Menyikapi Perkembangan polemik Pesantren Al-Zaytun Indramayu Jawa barat Pemerintah harus serius
” Setelah Kami memperhatikan Sumber informasi Dari Media Masa Atau pun Sumber dari X ( Mantan) pengikut Pondok Pesantren Al-Zaytun Maka Tanggapan kami Menyatakan Ajaran pondok pesantren tersebut Sangat Membahayakan , Ancaman Serius Bagi kita semua Di lihat dari Segi Kacamata Agama Islam maupun Negara kesatuan Republik Indonesia diantaranya
- pimpinan pesantren Al-Zaytun mengatakan Bahwa ibadah Haji tidak harus Pergi Ke Mekah/ Madinah Arab Saudi , Indramayu Indonesia lebih suci dari pada Mekah
- Lebih Fatal Lagi Bahwa Al- Qur’an itu Bukan Kalamullah ,Makanya Panji Gumilang Beserta Santrinya Selalu Mengatakan ” Qolla Rosululohi Alaihim Wasallam pil qur-an nil Karim ” Saya kira itu adalah keceletot atau kesalahan tetapi setelah itu unsur Kesengajaan dan Memang Ajaran nya memang Seperti itu “
” Kedua terkait urusan negera, Mereka tetap berupaya maksimal bahwa Indonesia harus memakai sistem Khilafah .Maka beredar lah bahwa pesantren Al- Jaitun merupakan pusat negara Islam Indonesia untuk Indonesia dimana adanya NII Mengacu Atau Memusat Pada Pesantren Al- Jaytun ” katanya
Kami Atas nama Pengurus Ketum dan Pengurus ALMAGARI Memohon Kepada Penegak Hukum Jangan Main – Main Menanggapi Permasalahan ini , Jangan Di biarkan Liar , Saya yakin ini Adalah Bom Waktu Sedang Menunggu ,Kita tetap menjadi Rakyat Indonesia yang ingin ada permasalahan di selesaikan Secara profesional ,Forfosional
” Harapan kita Semua dengan kejadian ini jangan sampai ada korban jiwa ,Artinya segera ambil Sikap dan Tindakan .Panji Gumilang Pimpinan Pondok AL- Zaytun Kalau sudah memiliki data yang cukup dan kuat secara hukum dan terbukti menyimpang ,Sesat segera Tangkap , dan Jika di biarkan bisa membahayakan agama Dan negara Kesatuan Republik Indonesia jadi Pemerintah harus Menindak Tegas Jangan Sampai di biarkan ‘”
” Kalau memang solusi alternatif dan langkah terbaik harus di tutup segera ,Di sisi lain di sana banyak santrinya ,Siswanya cari solusi bagaimana para santri dan siswanya terselamatkan , Terutama jangan Sampai Mengikuti terus menerus ajaran yang menyimpang ,Sesat dan Menyesatkan
Apabila pemerintah tidak Cekatan tidak mengambil tindakan ,Maka masyarakat pastinya bukan saja Masyarakat di Pantura,Cirebon , Indramayu bahkan Banten ,kami Dari Garut pun tidak akan diam pasti selaku umat Islam ,Apabila dinistakan masalah Agama Islam tentunya tidak akan diam bahkan akan marah , Kami Pasti selaku Rakyat Indonesia mencintai Perdamaian , Pingin keutuhan dalam kehidupan bangsa dan Bernegara”
” Tidak mau Pesantren Al- Zaytun Yang Mempuyai Luas Tanahnya -+ 1200 Hektar digunakan untuk mencuci otak Masyarakat Indonesia, supaya tidak Menerima ideologi Negera Indonesia yaitu Pancasila ,UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika dan Bentuk negera Kesatuan Indonesia .
Kami Siap berkorban bukan hanya tenaga dan harta ,Nyawa sekalipun untuk bangsa dan negara Indonesia dan Kekuatan Agama Islam ” pungkasnya
Pian