Tapanuli Selatan – Begitu mendeteksi adanya sebuah Kilang Padi yang terbakar, pada Jumat (29/9/2023) dini hari, sejumlah personel Polsek Saipar Dolok (SD) Hole, Polres Tapanuli Selatan (Tapsel), langsung turun ke lokasi.
Bersama personel TNI dan ratusan masyarakat, Polsek SD Hole berjibaku membantu menyelamatkan barang-barang berharga dari Kilang Padi yang terbakar di Desa Sautbanua Simanosor, Kabupaten Tapsel itu.
“Awalnya, personel Piket mendeteksi adanya titik api dari Aplikasi Lancang Kuning di Desa Sautbanua Simanosor,” ujar Kapolsek SD Hole, Iptu Amron Simanullang, SH.
Selanjutnya, kata Kapolsek, bersama TNI, personel Polsek SD Hole tiba di TKP. Dan benar bahwasannya di Desa Sautbanua Simanosor sebuah Kilang Padi telah terbakar.
“Akibat kebakaran tersebut, Kilang Padi milik Bapak Riswan Ritonga, rata dengan tanah,” imbuh Kapolsek.
Kapolsek merinci, adapun benda-benda yang terbakar dari Kilang tersebut antara lain, Padi 40 Ton x Rp6 ribu yakni senilai Rp240 juta. Mesin Gilingan Padi Rp 80 juta. Bangunan Kilang Padi yang ludes terbakar senilai lebih kurang Rp40 juta.
Kemudian, sebut Kapolsek, dua unit sepeda motor yang hangus terbakar senilai Rp14 juta. Tabung Gas LPG 4 unit seharga Rp800 ribu. Serta, Beras 25 Kaleng x Rp16 ribu yakni, senilai Rp5 juta.
“Total keseluruhan kerugian materil yang diderita pemilik Kilang Padi yakni senilai Rp381.300.000,” urai Kapolsek.
Menurut Kapolsek, saat ini, pihak kepolisian tengah melakukan penyelidikan terkait insiden terbakarnya Kilang Padi tersebut. Ia menghimbau, ke segenap masyarakat, untuk tetap waspada akan musibah kebakaran.
Aks