Kabag Ops Polres Tapsel Pimpin Bagi Bansos Dampak Kenaikan BBM di Angkola Barat dan Batangtoru

TNI/Polri470 Dilihat

 

Reformasiaktual.com//Tapanuli Selatan – Peduli akan warga kurang mampu yang terdampak kenaikan BBM (Bahan Bakar Minyak), jajaran Polres Tapsel bergerak cepat meringankan beban hidup masyarakat dengan membagikan sejumlah sembako.Kali ini, Kabag Ops Polres Tapsel Kompol Abdi Abdullah memimpin pembagian bansos sembako kepada warga kurang mampu di 5 Desa di Kecamatan Angkola Barat dan Batang Toru Kabupaten Tapsel, Sabtu pagi (10/9/2022) sekira pukul 09.00 WIB.

Kapolres Tapsel AKBP Imam Zamroni melalui Kabag Ops Kompol Abdi Abdullah menyampaikan sebelum kegiatan bagi bansos sembako, di dahului dengan Apel persiapan di Mapolres Tapsel yang dipimpin langsung Kabag Ops. Dan menyebutkan kegiatan ini merupakan sebagai ungkapan rasa sosial dan peduli kepada warga kurang mampu terdampak kenaikan harga BBM.

” Bansos sembako yang dibagikan ini merupakan wujud kepedulian Polri kepada warga kurang mampu terdampak kenaikan harga BBM ,” ungkap Kompol Abdi.

Usai Apel persiapan, kemudian Kabag Ops bersama personil bergerak menuju sasaran pembagian bansos sembako sebanyak 50 paket.Tiba di titik awal di Desa Sigumuru Kecamatan Angkola Barat, personil Polres Tapsel langsung membagikan bansos sembako kepada warga kurang mampu terdampak kenaikan harga BBM.

” Aapun jumlah Bansos yang dibagikan jajaran Polres Tapsel kepada masyarakat kurang mampu adalah sebanyak 50 Paket ,” jelas mantan Kapolsek Batang Toru ini.

Setiap paket bansos berisikan beras 5 Kg, Minyak Goreng 1 pcs kemasan 1 liter, Gula Putih 1 kg, 1 kaleng susu kental manis dan 1 kotak teh celup.

Selanjutnya Kabag Ops memberikan rincian penerima bansos sembako di Kecamatan Angkola Barat dan Batangtoru, yaitu,

Di Desa Sigumuru Kecamatan Angkola Barat, penerima bansos sembako ada sebanyak 10 warga antara lain, Hendrik C Tobing (35), Jusriana Simamora (54), Ridoan Hutasuhut (85), Sardani Harahap (70), Mastiona Hasibuan (85), Baginda Sorimuda Simamora (81), Sunita (21), Hendra Ritonga (45), Masriani Tanjung (81) dan Lom Sari Pohan (50).

 

Aks

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *