Sempat Viral di Medsos, Para Remaja Stop Mobil Dibina Polsek Padang Bolak

Hukrim343 Dilihat

Padang Lawas Utara// Reformasi aktual.com- Aksi tiga remaja yang tampak menyetop mobil yang diduga terjadi di Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta) sempat viral di media sosial (Medsos). Aksi tersebut, diposting melalui instagram akun @visit.gunungtua sekitar 18 jam yang lalu.

Dalam informasi videonya (caption) pemilik akun menjelaskan bahwa tiga orang remaja mencoba untuk merampas barang angkutan seorang supir di Jembatan Getek, Gunungtua, Kabupaten Paluta, tengah malam.

Menurut pemosting, video pertama kali diunggah pada 8 Oktober 2022 lalu. Dalam postingannya, pemilik akun menautkan postingan ke akun instagram Kapolres Tapanuli Selatan (Tapsel) @1mamzamroni dan akun resmi Polres Tapsel @polrestapanuliselatan.

Menanggapi hal tersebut, Kapolres Tapsel AKBP Imam Zamroni, melalui Kapolsek Padang Bolak, AKP Zulfikar, pada Selasa (11/10/2022) pagi, menerangkan bahwa pihaknya telah lakukan razia

Selain merazia pihaknya juga melakukan imbauan kepada para remaja yang diduga melakukan aksi penyetopan mobil tersebut.

Menurut keterangan para remaja tersebut, lanjut Kapolsek, mereka bukan hendak merampas barang bawaan dari mobil yang distop. Namun, para remaja itu ingin meminta barang yang dibawa mobil yang distop yang berdasarkan informasi tengah membawa durian.

“Memang, aksi yang dilakukan para remaja tersebut tidak terpuji. Namun, berdasarkan pengakuan mereka, mereka bukan hendak melakukan pencurian, tapi meminta barang bawaan mobil. Jadi diduga, ini bagian dari kenakalan remaja,” kata Kapolsek.

Setelah melakukan pendataan, Kapolsek dan jajaran memberikan pembinaan ke para remaja tersebut. Para remaja tersebut, juga dilarang untuk nongkrong-nongkrong di malam hari tanpa ada keperluan yang jelas.

“Dan kami dari pihak kepolisian, ke depan akan intens melakukan razia di seputaran Jembatan Getek Gunungtua tersebut, dan lokasi-lokasi rawan kecelakaan lainnya,” tandas Kapolsek. Aks.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *