KEPULAUAN SELAYAR, ReformasiAktual.com – Pemilik KLM Nur Aila, Yudi melaporkan bahwa informasi terakhir yang diperoleh dari penumpang jika saat ini kapal Nur Aila sedang ditarik ke perairan Pulau Polassi dengan menggunakan KLM Cahaya Cemerlang yang juga milik Yudi. Semua penumpang dinyatakan selamat. Sedangkan untuk Basarnas juga sudah ada diperairan Polassi.
Selain Basarnas lanjut Yudi, kami juga menghubungi semua pemilik kapal di Jampea untuk membantu melakukan proses pencarian sebelum kapal ini ditemukan. Dan alhamdulillah sekitar pukul 15.57 Wita hari ini juga, sudah menerima informasi dari penumpang atas nama Baso, jika kami sudah ditemukan dan sementara proses evakuasi ke Pulau Polassi.” katanya.
Yudi juga mengucapkan terima kasih tak terhingga kepada semua pihak yang ikut berpartisipasi terutama Basarnas dan TNI AL sebab berkat bantuan usaha dan do’a kita semua sampai kapal Nur Aila bisa ditemukan dan semua penumpang dinyatakan selamat. Kapal terombang ambing selama 7 jam ditengah laut.” pungkasnya merasa lega.
Kepala Seksi Operasional (Kasi Ops) Basarnas Makassar, Andi Sultan yang konfirmasi via selulernya menyatakan,” Kapal Nur Aila yang dinakhodai oleh Abd Hamid dengan muatan penumpang 20 orang termasuk pasien rujukan sudah ditemukan dan saat ini sementara dalam proses evakuasi ke Pulau Tambolongan.
Awalnya memang kata Andi Sultan, kita punya rencana akan ditarik ke Pulau Polassi akan tetapi karena arus yang cukup kuat terpaksa diarahkan ke Pulau Tambongan. Apalagi kapal yang digunakan untuk menarik jauh lebih kecil ketimbang KLM Nur Aila.” paparnya. (M. Daeng Siudjung Nyulle)