Darurat Penggrebekan Gudang Miras di Dusun Kapasan Desa Pajarakan Dekat Ponpes Dibongkar

Hukrim255 Dilihat

Reformasiaktual.com//Probolinggo- penggrebekan miras dipinpin langsung oleh kasatpol PP, Sugeng Wiyanto. tim langsung bergerak menuju lorong sempit Gang Malaka di Dusun Kapasan, Desa Pajarakan Kulon kec. Pajarakab tampak biasa,Tapi di balik sunyinya sebuah rumah kosong menyimpan ratusan botol miras siap edar, tersimpan tak jauh dari lingkungan pondok pesantren.

Penggerebekan tersebut di lakukan Kamis malam (19/06/2025) di sebuah rumah dan dibongkar, tempat gudang miras milik pria berinisial TN 35 tahun yang disebut-sebut sebagai “pemain lama” dalam jaringan peredaran minuman keras di kawasan itu.

“Sudah dua kali digerebek, tapi nihil. Dia licin.Tapi malam ini, tak bisa lagi lolos,” tegas kasatpol PP. Sugeng Wiyanto, yang sekaligus Ketua Satgas Miras Kabupaten Probolinggo.

Awal penggerebekan dilakukan di rumah TN, di mana ditemukan hanya 3 botol bir dan arak.Tapi hasil pengembangan di lapangan mengarah pada rumah kosong tidak jauh dari rumah TN, hanya 100 meter dari lokasi, yang tampak tertutup rapat dengan karton di jendelanya, seolah menyembunyikan aktivitas di dalam.

Setelah berkoordinasi dengan Kepala Desa Pajarakan Kulon,”TN akhirnya menyerahkan kunci rumah tersebut—ternyata milik pamannya. Dan benar saja, dugaan tersebut tak meleset.

“Kami temukan dua karton arak Bali (78 botol), 21 botol arak lokal, 44 botol merk Api, dan 67 botol anggur merah. Ratusan totalnya,” ungkap Sugeng.

Operasi ini tidak dilakukan sendirian. Bersama tim Satgas Miras bergerak bersama elemen ormas keagamaan, tokoh masyarakat, dan perangkat desa.

Salah satu sosok yang turut mendampingi penggrebekan di lapangan adalah Habib Musthofa selaku Humas Satgas Miras, yang selama ini dikenal konsisten dalam menyuarakan pemberantasan miras hingga ke pelosok desa.

“Saya sangat mengapresiasi kerja tim malam ini. Ini bukti nyata bahwa Satgas Miras tidak main-main. Dalam mengungkap peredaran miras. Kita serius, kita bergerak, dan kita komitmen menyelamatkan generasi muda dari racun miras,”Ujar Musthofa, kepada wartawan.

Aksi ini bukan sekadar penertiban. Tapi bentuk komitmen dari jihad sosial. juga menyelamatkan akhlak generasi muda dan menjaga moral di kampung, dan memastikan tidak ada lagi ruang bagi penjual miras yang merusak jiwa pemuda tersebut.!!

     Ibrahim