Perayaan HUT ke-25 Kelenteng Dewi SHE THIAN PHOTCO Desa Bandul Meriah, Warga Tionghoa dan Pemerintah Desa Bersatu Gelar Acara Akbar

Budaya1114 Dilihat

Meranti, Reformasiaktual.com – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-25 Kelenteng Dewi SHE THIAN PHOTCO di Desa Bandul, Kecamatan Tasik Putri Puyu, Kabupaten Kepulauan Meranti, Persatuan Keluarga Besar Tionghoa Bandul (PKBTB) berkolaborasi dengan Pemerintah Desa Bandul menggelar perayaan akbar selama dua hari dua malam, dimulai hari Minggu (28 /09/2025).

Ribuan pengunjung dari berbagai daerah seperti Bengkalis dan Jakarta hadir memadati Desa Bandul untuk mengikuti rangkaian acara yang berlangsung meriah.

Menjelang puncak perayaan pada pukul 12.00 WIB, para tamu disuguhkan persembahan Barongsai serta hiburan dari artis yang didatangkan langsung dari Tanjung Pinang, ibu kota Provinsi Kepulauan Riau.

Acara turut dihadiri Kepala Desa Bandul H. Karyawan Noma, PJ Kepala Desa Kudap Selamet Riyadi, Kapolsek Merbau yang diwakili Bhabinkamtibmas Desa Bandul Bripka Si Sunardi, Bhabinkamtibmas Desa Kudap Briptu Miftahuzzikri, serta Bhabinkamtibmas Desa Tanjung Padang Briptu Andre Jonanda, dan bersama ratus seluruh tamu undangan lainnya.

Ketua Kelenteng Desa Bandul sekaligus Ketua Panitia HUT Dewi SHE THIAN PHOTCO, Robby Suseno, saat dikonfirmasi menyampaikan bahwa pada perayaan tahun ini pihaknya menyalurkan bantuan sembako kepada 78 warga kurang mampu.

Selain itu, digelar pula aneka permainan rakyat seperti tarik tambang putri serta penggalangan dana melalui kupon berhadiah yang melibatkan seluruh warga Tionghoa Bandul maupun perantau.

“Saya pribadi dan mewakili seluruh panitia HUT mengucapkan ribuan terima kasih kepada seluruh donatur, baik warga Tionghoa Desa Bandul maupun para perantau. Dukungan mereka sangat besar dalam menyukseskan acara ini,” ujar Robby.

Ia berharap momen perayaan ini dapat mempererat tali persaudaraan antarwarga.

“Semoga kita semua diberikan kesehatan dan kelimpahan rezeki. Mari terus menjaga kekompakan, kerukunan, dan persatuan tanpa memandang suku, ras, maupun golongan,” tutupnya.

Karyono (RA)