ReformasiAktual.com, Lima Puluh Kota — Wakili Dandim, Plt Danramil 02 Pangkalan Kodim 0306/50 Kota Peltu Sukryanto bersama instansi terkait, turut mendampingi kunjungan kerja Gubernur Sumbar H Mahyeldi Ansharullah dalam menyerahkan bantuan kepada korban terdampak bencana alam Kecamatan Pangkalan Koto Baru. Rabu (10/1/2024).
Dalam penyerahan tersebut terlihat Gubernur didampingi oleh sejumlah pejabat lainnya diantaranya, Kadis Pangan Syaiful Bahri, Kabiro Adpim Mursalim, Kadis Pangan kabupaten 50 Kota ibu Yunire, Camat Pangkalan Koto Baru Fauzil Kapolsek Pangkalan Akp Akno, Kapus Pangkalan Koto Baru Depi Peringki, Wali Nagari Se-kecamatan Pangkalan Koto Baru beserta Ninik Mamak Bundo Kandung Kecamatan Pangkalan Koto Baru.
Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah disela pemberian bantuan kepada masyarakat menyampaikan rasa turut prihatin dan meminta kepada warga yang rumahnya rusak akibat bencana alam untuk bersabar, serta mengajak masyarakat untuk tetap waspada terhadap kondisi cuaca ekstrim hujan deras disertai angin kencang yang terjadi akhir-akhir ini.
Beliau juga menyampaikan harapannya bahwa bantuan yang diberikan dapat memberikan sedikit kelegaan bagi saudara-saudara yang terdampak bencana ucapnya.
Gubernur juga menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Daerah Kabupaten 50 Kota, TNI, Polri, relawan, dan masyarakat yang turut bergotong royong dalam penanganan dampak bencana.
Sementara itu Dandim 0306/50 Kota Letkol Inf Adri Asmara Yudha melalui Plt Danramil 02 Pangkalan Koto Baru Peltu Sukryanto mengatakan bahwa, dirinya sangat bersyukur dan ucapan terima kasih atas bantuan yang telah diberikan Pemerintah Provinsi Sumbar dan kepada semua pihak yang turut berempati pada para korban bencana alam.
Kehadiran dan upaya kolaboratif dari berbagai pihak, termasuk TNI, Polri, dan Pemerintah Daerah, mencerminkan semangat gotong royong dalam mengatasi dampak bencana banjir di wilayah tersebut.
Semoga bantuan yang diberikan dapat meringankan beban para korban dan mempercepat proses pemulihan daerah terdampak bencana, pungkasya.