Tanggamus,Reformasiaktual.com-Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tingkat Kabupaten dan Provinsi di seluruh indonesia, sebentar lagi akan dilaksanakan secara serentak. Kamis (2/05/2024).
Saat ini para bakal calon sudah mulai ramai mengambil formulir pendaftaran di sejumlah kantor sekretariat partai politik untuk mendaftarkan diri.
Tak terkecuali di daerah pemilihan Kabupaten Tanggamus, para bakal calon terlihat diisi oleh figur lama sampai dengan wajah baru, yang ikut meramaikan dalam bursa pemilihan kepala daerah ini.
Sebut saja, ada Dewi Handajani, Samsul Hadi, Ahmad Syafi’i dan Nuzul Ihsan, mereka merupakan potret lama yang pernah menghiasi pagelaran pilkada periode lalu.
Kemudian untuk bakal calon dengan wajah baru, muncul nama-nama seperti, Moh. Saleh Asnawi, Heri Agus Setiawan, Agus cik, Iflah Haza dan Joko Santoso.
Semua calon peserta yang akan ikut berlaga di perhelatan pesta demokrasi tahun 2024 ini, sudah mulai ambil ancang-ancang untuk memikat perhatian masyarakat Tanggamus.
Dengan menampakkan ekspresi wajah yang begitu ramah dalam balutan tebar pesona, menambah modal kepercayaan diri bagi bakal calon untuk bisa berinteraksi dengan masyarakat.
Berbagai jurus dan trik yang halus serta rapi, dikemas dengan nuangsa politis, pelan-pelan mulai digulirkan secara Terstruktur, Sistematis dan Massive (TSM).
Lobi-lobi dengan semua perahu pengusung sudah mulai dijalankan, bertujuan untuk mendapatkan kepercayaan dari partai politik, agar bisa memperoleh dukungan penuh menjadi calon kepala atau wakil kepala daerah.
Satu persatu para bakal calon sudah menghitung tentang peta kekuatan ‘musuh’ politiknya, mulai dari estimasi jumlah pendukung, kemampuan finansial serta kwalitas individu dari lawan.
Perang jargon dan adu visi-misi sering dilontarkan dari para bakal calon maupun pendukungnya, untuk meraup pundi-pundi dukungan dari masyarakat dengan jumlah sebanyak- banyaknya.
Semua daya upaya dikerahkan agar dapat menarik minat partai pengusung dan memperoleh suara mayoritas masyarakat, demi memenangkan pesta demokrasi ditahun ini.
Namun apapun manuver politik yang sudah dibangun dan dilakukan oleh para bakal calon untuk memperoleh dukungan, pada prinsipnya semua itu tetap bermuara pada pemilih itu sendiri.
Masyarakat merupakan pemilih yang memegang penuh kedaulatan serta mempunyai hak istimewa dalam menentukan siapa yang pantas menjadi pemimpin di kabupaten Begawi Jejama ini.
Pada akhirnya, warga Kabupaten Tanggamus berharap agar dalam pelaksanaan pilkada ditahun 2024 ini, dapat terselenggara dengan baik dan kondusif, sehingga akan melahirkan calon pemimpin yang mempunyai sifat amanah, jujur dan bertanggungjawab. ( Syukri )