Motor Guru Ngaji Al Qur’an Dicuri, sebulan Kemudian Dikembalikan Polisi

TNI/Polri643 Dilihat

 

Reformasiaktual.com//KARAWANG-Motor guru ngaji Al Quran dan hadis Sdr. Anwarudin (59) asal Desa Kalijati, Kecamatan Jatisari, Karawang dicuri bulan lalu di rumahnya.

Anwarudin mengajar di salah satu tsanawiyah di desa itu. Bulan lalu, saat ia bersama istrinya yang juga pengajar pulang dari sekolah untuk istirahat di rumah, akan tetapi kemudian motornya dicuri.

Sepeda motor matic yang diparkir di depan rumahnya lenyap seketika digondol para pelaku curanmor. Padahal sepeda motornya itu baru saja lunas.

 

“Saya hanya bisa pasrah dan berdoa, semoga itu tetap menjadi rezeki saya, ternyata memang rezeki saya lagi,” kata Anwar di Mapolres Karawang Polda Jabar.

Anwar kaget, pagi tadi dihubungi polisi untuk datang ke Mapolres Karawang Polda Jabar. Pasalnya motor yang dicuri dan beserta pencurinya telah diamankan oleh Polres Karawang Polda Jabar. Ia mengaku sangat bersyukur dan berterima kasih kepada kepolisian.

Ditempat terpisah Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol. Ibrahim Tompo S.I.K., M.Si mengapresiasi kepada tim yang berhasil mengungkap kasus curanmor serta mengembalikan kendaraan yang dicuri tersebut kepada pemiliknya.

“Tim dari Polres Karawang Polda Jabar akan mencari terus pelaku kejahatan, ini patut dicontoh, diucapkan sekali lagi kepada tim Polres Karawang Polda Jabar yang sudah bekerja dengan baik.” ungkap Ibrahim Tompo.

Sementara itu, Polres Karawang Polda Jabar mengamankan 47 sepeda motor dan lima mobil hasil kejahatan dalam operasi kejahatan kendaraan (Jaran) Lodaya 2022.

Sebanyak 19 pelaku ditangkap dimana dua diantaranya dilumpuhkan timah panas.

“Ini merupakan hasil operasi Jaran Lodaya yang dilaksanakan oleh kita selama sepuluh hari, ” kata Kapolres Karawang Polda Jabar AKBP Aldi Subartono di Mapolres Karawang Polda Jabar, Sabtu (5/3/2022).

Selain itu, kata AKBP Aldi Subartono, para pelaku ini menyasar pemukiman warga, sehingga ia mengimbau kepada warga untuk berhati-hati dalam menyimpan kendaraan sepeda motor. Tak hanya itu, ketika kendaraan warga hilang dimintanya untuk melaporkan kasusnya kepada kepolisian.

Saat ini pihaknya, kata Aldi, juga menyerahkan empat kendaraan yang berhasil diamankan kepada warga langsung.

“Ada dua kendaraan roda dua dan dua kendaraan roda empat yang kita serahkan,” katanya.

 

Eri

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *