Ketua Umum MUI Kabupaten Sumbawa Ajak Umat Perkuat Pemahaman Fiqih Puasa Melalui NGAJI Kita

Rohani/Agama14 Dilihat

Reformasiaktual.com//Sumbawa, 11 Februari 2025 – Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Sumbawa, DG. Syukri Rahmat, S.Ag., MM.Inov, terus menghidupkan semangat belajar agama melalui program NGAJI Kita yang istiqomah digelar di Masjid Nurusshobah RW 15, Kelurahan Brang Biji Kecamatan Sumbawa Kabupaten Sumbawa-NTB.

Dalam kajian yang berlangsung tadi malam, para jamaah mendalami berbagai hukum terkait puasa, khususnya:

Hal-hal yang membatalkan puasa

Sebab-sebab diperbolehkan berbuka

Kewajiban qadha bagi yang meninggalkan puasa

Hukum merusak puasa dengan jimak

Konsekuensi menunda qadha puasa Ramadhan

Kesunnahan dalam berpuasa

DG. Syukri Rahmat menekankan pentingnya memahami hukum-hukum ini agar umat Islam dapat menjalankan ibadah puasa dengan benar dan penuh kesadaran.

“Puasa bukan hanya menahan lapar dan dahaga, tetapi juga menjaga hati, lisan, serta memahami aturan yang Allah tetapkan. Dengan ilmu, ibadah kita lebih sempurna,” ujarnya.

Program NGAJI Kita di Masjid Nurusshobah telah menjadi wadah pembelajaran rutin yang memperkuat pemahaman keislaman di tengah masyarakat. Para jamaah berharap kajian ini terus berlanjut dan semakin banyak umat yang bergabung dalam majelis ilmu.

(Penulis: [Mulyadi,S.Pd,,C.IJ,,C.PW,,C.PS,,C.HL)