Reformasiaktual.com//Kabupaten Bandung Barat-
Satu Warsa atau tahun dalam hitungan politik adalah waktu yang singkat. Bagi calon kontestan khususnya pada pilkada 2024 nanti harus sudah mempersiapkan diri dengan niat yang bulat dan persiapan semestinya. Tahapan awal dimulai dengan sosialisasi kepada masyarakat melalui proses.
Batur sakasur, Batur sadapur, Batur sa sumur, Jeung Batur salembur”. Memang sejak awal sudah mulai terdengar baik secara sembunyi2 maupun terbuka sejumlah nama tokoh yang sudah muncul kepermukaan yang berniat sebagai calon Bupati/Wakil Bupati Bandung Barat, seperti Hengky Kurniawan sendiri Bupati Bandung Barat saat ini yang sudah memberi sinyal akan tampil kembali,
Selanjutnya Ernawan Natasaputra, Yayat T. Sumitra, Panji Tirtayasa, Aef Nurdin, Bagja Setiawan, Rahmat Adang Safaat, Asep Ilyas, Asep Ismail, GunGun Gunawan, dan yang terakhir muncul nama Gagan Wirahma. Yang terakhir ini masih menjabat Kepala Desa Cihanjuang Kecamatan Parongpong (tiga periode) dan Sekum APDESI KBB. Rupanya yang bersangkutan tampil karena dorongan rekan seprofesinya, mungkin dengan pertimbangan, bahwa sudah sejak lama para kades ini selalu digunakan sebagai mesin politik terselubung para penguasa atau petahana.
Namun akhirnya sering dikecewakan. Dengan demikian saatnya muncul sebagai kandidat dari kelompoknya sendiri. Ini hal yang menarik, hanya mampukah Gagan Wirahma bersaing dengan tokoh lain yang berlatar belakang politikus, dan mantan pejabat Pemda ini ?. Karena dalam kontestasi pilkada bukan hanya sekedar kapasitas dan popularitas saja, akan tetapi faktor yang menentukan adalah pengusungan koalisi partai, dan dana yang sangat besar yang harus dipersiapkan.
Jalur perseorangan ?, Sebaiknya harus dipertimbangkan secara cermat dan matang apabila mau mengambil jalur ini. Dimana perlu kesampingkan saja, karena di masyarakat masih kurang populer. Akhirnya pada saatnya nanti seleksi alam ikut menentukan. Wallohu A’lam.
(djamukertabudi).