Diduga Perizinan yang Tidak Sesuai, Gudang Kimia dan Buku Kawasan Industri De Prima Terra  Pt GO dan AIM TOP Terbakar Dengan Suara Ledakan Dasyat

Tragredi429 Dilihat

 

Reformasiaktual.com//Kab Bandung – Kebakaran di Kawasan Industri De Prima Terra Tegalluar Bojongsoang yang terjadi Kamis Pagi sekitar pukul 03:00 wib Blok F No 6 dan 7 yang sebabkan 2 gudang (Pt GO dan Aim Top) penyimpanan ludes di lalap jago merah. Kebakaran di picu karena banyak bahan baku kertas dan zat kimia yang meledak, Jum’at (20/05/2022).

Menurut keterangan warga kawasan, bahwa kebakaran sekitar jam 2 pagian, kebakaran hebat juga terdengar suara ledakan dari gudang penyimpanan, dan api membesar karena banyak bahan baku kertas atau buku di gudang tersebut. Bahkan warga juga sempat kontak damkar, sehingga damkar datang sekita pukul 3 pagi, “ungkapnya.

Tampak di lokasi kebakaran luluh lantah akibat kebaran tersebut, bahkan atap bajanya tampak runtuh. Beruntung tidak ada korban jiwa, karena saat kejadian gudang tidak beroperasi, karyawan tidak ada di tempat.

Iwan salah satu pemilik pabrik atau gudang AIM TOP menghindar saat dikonfirmasi, dirinya mengatakan, “ini masih dalam penyidikan dan kita tunggu saja hasilnya dari Polresta Bandung, atau tanya saja orang saya, “ucapnya sambil jalan terburu-buru.

Namun orang pak Iwan yang di anggap legalnya mengatakan yang sama, “ya kita tunggu saja hasil penyidikan, karena bukan saatnya berikan keterangan, saya juga ormas dan peradi juga banyak media, “katanya sambil berlalu terburu-buru.

Hal yang sama Alex Wong Fax selaku owner pengelola kawasan industri de prima terra, dirinya seolah-olah ciut menghadapi pertanyaan wartawan. Bahkan tampak tidak tenang saat di temui untuk di konfirmasi terkait kejadian tersebut.

Iwan Pihak pemadam (Damkar) soreang, untuk saat ini cukup pemadamannya, karena asap yang timbul dari sisa bara kertas yang menumpuk di bawah, sehingga kita kesulitan untuk melakukan pemadaman secara maksimal, namun masih katagori amanlah, bila dibutuhkan bisa di panggil kembali, kita stanby,” pungkasnya.

“Kita tunggu saja kabar dari sini, biarkan mereka yang keruk sisa kertasnya yang menjadi bara, kita juga anggota ada korban yang saat ini masih dalam perawatan akibat menghisap asap dan zat kimia saat terjadi kebakaran berlanjut.

Dilokasi tampak anggota polresta bandung untuk memonitor kejadian tersebut, gudang juga sudah ada garis polisi. Patut diduga kebakaran terjadi akibat kelalaian perizinan kawasan industri, tentang amdal, K3, dan kelayakan gedung tersebut. Ditambah lagi dengan adanya penumpukan bahan zat kimia cair yang di miliki gudang, sementara izin kawasan tersebut limbah kering.

 

Red//Sumber Matainvestigasi.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *