ReformasiAktual.com// GARUT- Tokoh pemuda dan lapisan masyarakat yang di setiap wilayah Pemerintah Desa, khususnya didalam setiap kegiatan pembangunan dilingkungan untuk mencapai hasil yang maksimal senantiasa berjalan bersinergis dan berkesinambungan
sehingga tercipta hubungan yang harmonis,
akan tetapi beda halnya yang terjadi dengan Tokoh Pemuda dan masyarakat, di Desa Simpangsari Kecamatan Cisurupan, Kabupaten Garut menurut rumor yang berkembang ditengah masyarakat setempat,ahir ahir ini geram dan dikesalkan dengan adanya dugaan yang dilakukan oleh Pimpinan dan Pemerintah Desa Simpangsari yang menurut informasi diduga tidak transparan dalam setiap kegiatan penerapan pembangunan di wilayah Desa Simpangsari, yang bersumber dari dana Desa dan Sumber anggaran lainya.
Mendapati adanya rumor kabar yang berkembang ditengah masyarakat Desa Simpangsari Kecamatan Cisurupan Kabupaten Garut adanya kekesalan Tokoh Pemuda dan masyarakat , tim media melakukan penelusuran ke beberapa narasumber antara lain tokoh pemuda dan masyarakat untuk di mintai keterangan apa yang menjadi adanya dugaan pemicu kekesalan tokoh pemuda dan Masyarakat setempat.
Menurut salah satu Tokoh Pemuda di Desa Simpangsari adanya isu kekesalan dari tokoh dan warga masyarakat di Desa Simpangsari memang benar,saya sendiri dan beberapa tokoh masyarakat yang tinggal di Desa Simpangsari, bukan tanpa Alasan seharusnya nya polemik kekesalan Kami ini tidak pantas untuk disampaikan kepada kawan kawan awak media, namun ,setelah kami perhatikan dengan harapan adanya perubahan dalam perilaku dan karakter dari Pimpinan Desa yang dinilai dan dirasakan semakin hari tidak bersikap transparansi , dalam beberapa kegiatan penerapan setiap aktivitas pembangunan, yang bersumber dari Dana Desa dan sumber anggaran lainya dan ada beberapa karakter yang menyangkut yang seharusnya menjadi contoh kepatutan yang jauh dari ekspetasi harapan tokoh pemuda dan masyarakat,” ungkap Salah satu tokoh pemuda, 25/4/2024.
Ditempat terpisah salahsatu tokoh pemuda Karang Taruna Desa Simpangsari mengungkapkan Kekesalan yang dirasakan oleh Tokoh pemuda dan tokoh Masyarakat Desa di Simpangsari yang diantara.tidak jauh berbeda dengan apa yang disampaikan oleh salah satu Tokoh pemuda karang taruna di wilayah saya tinggal Pimpinan di Desa Simpangsari yang paling kontras diduga tidak adanya nilai transparansi kepada Tokoh pemuda dan jajaran desa
dalam setiap pelaksanaan pembangunan baik yang bersumber dari Dana Desa dan sumber anggaran lainya karena secara sederhana tidak ada kemajuan yang signifikan, pembangunan fasilitas dan infrastruktur yang seharusnya menjadi potret Positif dan mencerminkan sikap elegan menjalankan tugas dan amanah seorang Kepala desa dan jajaran nya memberikan contoh sikap transpransi pengelolaan serta setiap aktivitas pembangunan baik dari anggaran Dana Desa dan sumber anggaran lainya, yang secara kasat mata bisa dilihat dari kondisi keadaan jalan lingkungan dan infrastruktur di wilayah Desa Simpangsari adanya pelaksanaan pembangunan,” paparnya.
Masih kata Tokoh Masyarakat yang sama selain adanya dari ketidak transparansi an dari penerapan anggaran Dana Desa dan yang lainya yang menjadi inti pemicu adanya kemarahan dari Tokoh Pemuda dan Masyarakat di Desa Simpangsari, dipicu adanya karakter yang dianggap tidak pantas untuk dilakukan oleh seorang pimpinan yang diduga karakter hidung belang dan memiliki simpanan perempuan diluar istri sah nya dan apa yang dilakukan oleh Kepala Desa Simpangsari bukan hanya memiliki Perempuan dan bukan menjadi rahasia umum lagi, dengan tidak punya rasa malu diduga pernah kedapatan oleh masyarakat di Desa Simpangsari diduga sedang posisi berdua, didalam ruangan desa dengan salah satu perempuan yang bukan muhrim nya yang tinggal di Desa Simpangsari,” ungkap Salah satu Tokoh Masyarakat yang enggan menyebutkan namanya.
Dari buntut beberapa polemik sebab akibat kegaduhan kekesalan yang di alami oleh Tokoh Pemuda dan Masyarakat rencana nya akan ditindak lanjuti oleh tokoh Karang Taruna dan masyarakat setempat akan beraudensi dengan pejabat Inspektorat dan Dinas DPMD Kabupaten Garut terkait pembahasan adanya dugaan ketidak transparansi an penerapan anggaran dan Akhlak yang diduga tidak sesuai dengan jiwa dan karakter seorang kepala Desa dan rencananya akan didampingi oleh beberapa aktivis serta para awak media di Kabupaten Garut akan melakukan Langkah Audiensi dengan beberapa pejabat yang berkaitan dan menjadi titik terang dengan kebijakan Pemerintah Desa adanya dugaan ketidak transparansi an terkait penerapan kegiatan pembangunan di wilayah Desa Simpangsari yang ber sumber dari beberapa anggaran yang rencana nya akan dilakukan Minggu depan.
Sampai berita ini di tayangkan Pimpinan Desa Simpangsari kecamatan Cisurupan Kabupaten Garut belum bisa dimintai keterangan hak jawab nya untuk keberimbangan pemberitaan dugaan polemik permasalahan yang terjadi.
Deni RA Garut
