Muara Enim – Dalam rangka menjaga kondusivitas menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), Humas Polres Muara Enim, yang dipimpin oleh AKP RTM Situmorang, aktif melakukan pemantauan terhadap isu-isu viral yang berkembang di media massa dan media sosial. Langkah ini diambil untuk mengantisipasi potensi polarisasi masyarakat akibat propaganda Firehouse of Falsehood, ujaran kebencian, serta penyebaran hoaks yang dapat mengancam stabilitas keamanan daerah, Senin (12/8/24)
Kapolres Muara Enim, AKBP Jhoni Eka Putra, SH, SIK, MSi, melalui Kasi Humas Polres Muara Enim AKP RTM Situmorang menjelaskan bahwa pemantauan ini menjadi prioritas utama guna mencegah penyebaran informasi yang tidak benar atau menyesatkan yang dapat memicu perpecahan di tengah masyarakat. “Kami berupaya memastikan agar masyarakat tidak terprovokasi oleh informasi yang tidak benar dan menjaga agar suasana tetap kondusif selama masa Pilkada,” ungkapnya.
Dalam upaya ini, Humas Polres Muara Enim tidak hanya memantau, tetapi juga berkoordinasi dengan instansi terkait dan platform media sosial untuk mengidentifikasi serta merespons isu-isu yang berpotensi menimbulkan keresahan di masyarakat. Selain itu, masyarakat diimbau untuk lebih bijak dalam menerima dan menyebarkan informasi, serta melaporkan jika menemukan konten yang berpotensi memecah belah atau memicu konflik.
“Kami mengajak masyarakat untuk tetap tenang dan tidak mudah terpengaruh oleh berita yang belum jelas kebenarannya. Kami akan terus mengedukasi masyarakat tentang bahaya hoaks dan propaganda yang dapat mengganggu keamanan dan ketertiban, khususnya menjelang Pilkada,” tambah AKP RTM Situmorang.
Langkah-langkah strategis ini merupakan bagian dari komitmen Polres Muara Enim dalam mendukung suksesnya Pilkada yang aman, damai, dan demokratis di wilayah Kabupaten Muara Enim.(Rumansah/Elwin)
