Purwakarta
Reformasiaktual.com – Guna memenuhi kebutuhan stok darah di Kabupaten Purwakarta, TNI-Polri di wilayah Kabupaten Purwakarta, kompak mengikuti kegiatan donor darah dalam menyambut Hari Bhayangkara ke-76 tahun 2022.
Dalam kegiatan Bakti Kesehatan yang digelar jajaran Kepolisian Resor (Polres) Purwakarta itu digelar di Taman Presisi Mapolres Purwakarta, Pada Selasa, 7 Juni 2022, tampak Personel Polres Purwakarta bersama anggota Yonarmed 9 Pasopati Kostrad beserta institusi lainnya sedang mendonorkan darah.
Kapolres Purwakarta, AKBP Suhardi Hery Haryanto mengatakan kegiatan ini diselenggarakan bekerja sama dengan Unit Transfusi Darah (UTD) Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Purwakarta.
“Kegiatan sosial kemanusiaan ini merupakan agenda dalam menyambut Hari Bhayangkara ke-76. Selain personel polres juga melibatkan anggota Kodim 0619/Purwakarta, Resimen Armed 1/1 Kostrad dan Batalyon Armed 9 Pasopati Kostrad,” Ucap pria yang akrab disapa Hery itu.
Dengan melibatkan anggota TNI, Kata Kapolres, Ini bukti soliditas TNI-Polri di Kabupaten Purwakarta tetap terjaga.
“Semoga melalui baksos seperti ini, TNI- Polri semakin solid menjaga keamanan dan ketertiban di Kabupaten Purwakarta. Semoga baksos donor darah TNI-Polri ini membantu PMI Kabupaten Purwakarta dalam memenuhi kebutuhan darah bagi masyarakat,” harap AKBP Suhardi Hery Haryanto.
Sementara, Komandan Batalyon (Danyon) Armed 9 Pasopati Kostrad, Legkol Arm Bani Kelana Sepang, mengatakan, dengan mengikuti kegiatan donor darah ini merupakan salah satu wujud sinergitas TNI dan Polri di Kabupaten Purwakarta terjalin baik.
“Kegiatan yang baik seperti ini dapat dilakukan secara bersama-sama untuk membantu meringankan kesulitan masyarakat khususnya terkait dengan ketersediaan stok darah di PMI dan di saat kita sedang prihatin dengan pandemi covid-19,” ucap Sepang, sapaan akrab Danyon Armed 9 Pasopati Kostrad itu.
Ia menyebut, dengan tetesan darah yang donorkan tersebut, setidaknya dapat membantu nyawa orang lain, yang sedang membutuhkan pertolongan darah.
“Pendonor itu sendiri juga pantas disebut sebagai pejuang kemanusiaan karena dengan setetes darah mampu menyelamatkan jiwa sesorang yang sedang membutuhkan darah,” ungkap Letkol Arm Bani Kelana Sepang.
RN