Reformasiaktual.com // Bukittinggi – Sijago merah mengamuk lagi di Jl. Barumbung 2 RT. 03/ RW 05 Kelurahan Tarok Dipo Kecamatan Guguak Panjang Kota Bukittinggi, Kamis (15/9/2022), sekitar jam 10 pagi tadi.
Dari kota Bukittinggi diturunkan 6 unit Damkar dan personil 20 orang, Dari Kabupaten Agam, diterjunkan 2 unit mobil Damkar dan 8 orang personil, kata Kasi Operasional Damkar Kota Bukittinggi, Havit.
Diperkirakan kerugian materil sekitar 350 juta. Dari 6 petak rumah kontrakan tersebut, 1 petak yang tidak berpenghuni, dan tidak ada korban jiwa.
Adapun data korban kebakaran : Antonius (6 orang) , Santa(5 orang) Adven (6 orang), Marihot (6 orang) Antonius manik(6 orang).
Gerak cepat Walikota Bukittinggi, yang pada saat kejadian langsung diminta Kepala Dinas Sosial, Syanji untuk ke lapangan, mendata kebutuhan warga yang terkena korban bencana kebakaran tersebut.
Standar Pelayanan Minimal (SPM), kami lakukan untuk korban bencana alam, diantaranya kebutuhan bahan makanan 3x sehari selama 3 hari, 5 buah tenda untuk 5 Kepala Keluarga, peralatan dan perlengkapan kebutuhan rumah tangga darurat, dan bantuan perlangkapan bayi dan balita, karena korban kebakaran ada yang mempunyai bayi dan balita, ujar Syanji.
(Adju)