ReformasiAktual.com//, Kepulauan Selayar – Sebuah kapal tongkang BVS 10 BATAM tanpa muatan terdampar diperairan sebelah barat Pulau Bembe Desa Tanamalala Kecamatan Pasi’masunggu Kepulauan Selayar, Sabtu 4 Maret 2023 pagi tadi sekitar pukul 08.00 Wita. Camat Pasi’masunggu, Nur Mawing, S.Sos, M.Si sudah turun ke lokasi tempat terdamparnya kapal tongkang dengan didampingi Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Inspektur Polisi Satu (Iptu) Daniel, SH, Kepala Unit Intel (Kanit Intel) Aipda Baso M, Kepala Unit Reserse dan Kriminal (Kanit Reskrim) Aipda Mirdad, Kepala Desa Tanamalala, Nurdin, Babinsa Tanamalala, Pratu Firman dan Satpol PP, Andi Liling serta puluhan warga setempat.
“Kami berusaha untuk mengecek kondisi kapal itu melalui jalur darat akan tetapi awalnya sedikit terkendala akibat kondisi medan yang sangat sulit untuk dilalui. Apalagi harus melewati tebing yang terjal dan tinggi. Karena itu kami me ilih berbalik arah dan kemudian berusaha lewat laut dengan menggunakan perahu jolloro. Setelah tiba dilokasi ternyata kondisi kapal itu sedang terdampar dan kandas diatas bebatuan tanpa muatan.” ujar Nur Mawing kepada media ini.
Ukuran kapal tongkang diperkirakan memiliki panjang sekitar 60 meter dan lebar 15 meter dengan warna biru bertuliskan No Smoking dan No BACOT-TOT pada bagian luar dinding.” katanya.
Sebagai Camat lanjut Nur Mawing, kami tetap berkoordinasi dengan Tri Pimpinan Kecamatan (Tripika) termasuk Syahbandar Benteng Jampea sekaitan dalam proses pengamanan kapal tongkang yang terdampar tanpa muatan dan awak kapal. Saat ini Pemerintah Kecamatan sedang menunggu komunikasi dari pihak perusahaan atau pemilik kapal ini.” imbuh Nur Mawing yang didampingi Kapolsek dan Kepala Desa Tanamalala. Setelah tiba diibukota Kecamatan Benteng Jampea, kami langsung melaporkan kepada Bupati Kepulauan Selayar Propinsi Sulawesi Selatan, H Muh Basli Ali.” ungkapnya. (M. Daeng Siudjung Nyulle)










