Korban Longsor di Cianjur, Kampung Cileungsir Kecewa Diduga Belum Dapat Perhatian dari Pemerintah

Daerah469 Dilihat

Cianjur//Reformasiaktual.com-Sejumlah korban tanah longsor di Kampung Cileungsir RT 001/003, Desa Wargasari, Kecamatan Kadupandak, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat kecewa terhadap pemerintah daerah setempat yang dianggap tidak memperhatikan nasib mereka. Beberapa warga korban tanah longsor, mengatakan, peristiwa longsor yang terjadi pada Sabtu 23-November-2024 lalu.

Di Kampung Cileungsir RT 001/003 Desa Wargasari, Kecamatan Kadupandak Kabupaten Cianjur, sudah berlangsung cukup lama. Tetapi sejauh ini belum ada perhatian dari pemerintah.

“Musibah pergerakan tanah bencana longsor sudah berlangsung sejak beberapa bulan lalu. Ada 21 Rumah warga yang rusak hingga ambruk akibat pergerakan tanah bencana longsor tersebut, Menurut keterangan salah satu warga yang bernama Dede Sabtu 26-April- 2025,mengatakan. semua warga korban longsor sudah cukup lama menanti bantuan dari pemerintah, baik dari tingkat desa, kecamatan, maupun dari pemerintah daerah (pemda) kabupaten cianjur, khususnya bantuan berupa relokasi rumah mereka yang rusak.

Iya pun menambahkan, korban bencana pergerakan tanah/longsor tersebut, memaparkan, dulu di janjikan akan ada bantuan dari pemerintah berupa hunian tetap (Huntap) dan uang Stimulasi sebesar Rp. 600.000.- Rupiah perbulan, tetapi hingga saat ini sebanyak 21 rumah rusak sedang hingga rusak parah, dan 24 Kepala Keluarga (KK) korban pergerakan tanah bencana longsor tersebut belum pernah menerima bantuan tersebut.

Untuk itu kami selaku warga masyarakat Kampung Cileungsir RT 001/003 Desa Wargasari Kecamatan Kadupandak Kabupaten Cianjur Jawa Barat meminta kepada pemerintah baik tingkat Desa, Kecamatan, terutama pemerintah daerah (PEMDA) Kabupaten Cianjur untuk segera memberikan bantuan yang sudah lama kami harapkan, pungkas warga.” Bersambung

(Rahmat Mulyanto)