Reformasiaktual.com//Baturaja, OKU – Memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-115, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) kembali menunjukkan komitmennya untuk kesejahteraan masyarakat. Melalui Gerakan Pangan Murah (GPM) yang digelar di halaman Kantor Dinas Ketahanan Pangan (DKP) OKU pada Rabu (23/7/2025), Pemerintah Kabupaten OKU, bekerja sama dengan Perum Bulog OKU, Hiswana Migas, dan pihak terkait lainnya, berhasil menghadirkan solusi nyata bagi pengendalian inflasi daerah serta menjaga stabilisasi harga dan pasokan pangan.
Acara yang dibuka langsung oleh Bupati OKU H. Teddy Meilwansyah S.STP, M.M., M.Pd. ini menjadi bukti konkret upaya pemerintah daerah untuk memastikan hari jadi OKU tidak hanya dirayakan dengan kemeriahan, tetapi juga memberikan manfaat langsung yang dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat.
Masyarakat Baturaja antusias menyambut GPM yang menyediakan berbagai kebutuhan pokok dengan harga jauh lebih terjangkau dibanding harga pasar. Beras SPHP kemasan 5 Kg dijual Rp 60.000,-, bawang merah Rp 45.000,-/Kg, bawang putih Rp 32.000,-/Kg, minyak goreng premium Rp 20.000/liter, telur Rp 25.000/Kg, cabai merah keriting Rp 33.000,-/Kg, cabai rawit padang dan cabai rawit (umum) Rp 50.000/Kg, cabai merah ramping Rp 35.000,-/Kg, daging ayam Rp 27.000,-/ekor, tomat Rp 12.000/Kg, serta gas 3Kg seharga Rp 18.000. Tersedia pula ikan dan udang segar, melengkapi ragam pilihan bagi warga.
“GPM ini digelar dalam rangka HUT OKU ke-115. Kami ingin hari jadi OKU ke-115 ini bisa bermanfaat dan juga ikut dirasakan oleh segenap lapisan masyarakat, salah satunya dengan gerakan pangan murah ini,” ujar Bupati Teddy Meilwansyah.
Selain GPM, momen istimewa ini juga dimanfaatkan Bupati OKU untuk menyerahkan bantuan pangan beras secara simbolis kepada 23.461 keluarga penerima manfaat. Langkah ini menegaskan kepedulian Pemerintah Kabupaten OKU dalam meringankan beban ekonomi masyarakat, khususnya di tengah tantangan inflasi.
Bupati Teddy Meilwansyah berharap program semacam ini dapat terus berlanjut dan diperluas. “Tadi saya sudah berbincang dengan Kepala Bulog OKU agar program ini bisa dilaksanakan secara berkelanjutan, lebih besar, dan barangnya lebih bervariatif lagi agar bisa memberikan manfaat kepada masyarakat,” tambahnya. Ia juga mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan kegiatan ini sebaik-baiknya, berbelanja sesuai kebutuhan, dan menaati aturan yang berlaku demi kelancaran acara.
Antusiasme dan rasa syukur terpancar dari warga yang hadir. Juwita, salah seorang masyarakat yang memanfaatkan program GPM, mengungkapkan rasa terima kasihnya. “Yang jelas program ini sangat membantu. Harapan kami kegiatan ini dapat dilaksanakan berkelanjutan,” ujarnya penuh harap.
Gerakan Pangan Murah dan penyerahan bantuan pangan beras ini menjadi salah satu persembahan terbaik dari Pemerintah Kabupaten OKU di usia ke-115. Ini adalah bentuk nyata komitmen Bupati H. Teddy Meilwansyah dan jajarannya untuk menghadirkan kegembiraan dan kesejahteraan bagi seluruh warga bumi sebimbing sekundang. Diharapkan, kegiatan ini tidak hanya bermanfaat dalam memenuhi kebutuhan bahan pokok, tetapi juga mempererat tali silaturahmi dan kebersamaan di tengah masyarakat. (Adv)
