Bogor // ReformasiAktual.com-
Peningkatan jaringan irigasi oleh Perkumpulan Petani Pengguna Air (P3A) Tirta Jaya Citapen yang bersumber dari program Balai Besar Wilayah Sungai Citarum (BBWS) di bawah pengawasan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) disambut antusias para petani.
Proyek yang berlokasi di Jati Nunggal, Desa Weninggalih, Kecamatan Jonggol, Kabupaten Bogor ini menggunakan anggaran APBN Tahun Anggaran 2025. Pembangunan irigasi tersebut dinilai sangat bermanfaat untuk menunjang produktivitas pertanian di wilayah tersebut.
Ketua P3A Tirta Jaya Citapen, Tajudin, saat dikonfirmasi menjelaskan bahwa pembangunan jaringan irigasi ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan para petani pengguna air serta mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat.
“Dengan dibangunnya irigasi ini, nantinya bisa berkontribusi pada ketahanan pangan warga petani,” ujarnya kepada awak media Reformasi Aktual, Jumat (22/11/2025).
Menurutnya, alokasi anggaran APBN yang diberikan kepada kelompok petani melalui program tersebut mampu memperlancar distribusi air ke area persawahan. Sistem pengerjaan proyek dilakukan secara swakelola dengan mengedepankan semangat kebersamaan.
“Harapannya pembangunan ini dapat terus berlanjut agar para petani semakin merasakan dampak positif, terutama meningkatnya hasil panen. Sejalan dengan program ketahanan pangan, irigasi tersier merupakan kebutuhan mendasar bagi petani,” tambah Tajudin.
Sementara itu, warga sekitar menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak P3-TGAI, khususnya P3A Tirta Jaya Citapen, yang telah merealisasikan program tersebut. Dengan adanya pembangunan irigasi ini, distribusi air menjadi lebih lancar dan lahan pertanian di Desa Weninggalih kini lebih produktif.
(Sobandi)
