Mesin Motah dari Gubernur Jabar, Solusi Atasi Sampah di Desa Margahayu Tengah

Daerah65 Dilihat

Kabupaten Bandung// Reformasiaktual.com
Program mesin pengolahan sampah (Motah) yang digagas Gubernur Jawa Barat Kang Dedi Mulyadi (KDM) mulai dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Salah satunya di Desa Margahayu Tengah, Kecamatan Margahayu, Kabupaten Bandung.

Mesin Motah berteknologi tinggi ini mampu membakar hingga 1 ton sampah per jam dengan suhu mencapai 1000 derajat Celsius, atau setara 8–10 ton sampah per hari. Keberadaannya dinilai sangat membantu dalam mengurangi volume sampah yang selama ini menumpuk di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sarimukti.

Kepala Desa Margahayu Tengah, Drs. Asep Zaenal M, menyampaikan apresiasi atas bantuan tersebut.

“Semoga sampah yang berada di tengah masyarakat dapat terurai habis di TPS Kopo Bihbul RW 2, sehingga tidak lagi bergantung pada TPA Sarimukti yang sudah overload,” ujarnya saat ditemui, Jumat (10/10/2025).

Menurut Asep, pengelolaan sampah di desanya cukup berat. Setiap hari ada empat kendaraan roda empat yang menarik sampah dari 10 RW, sementara 6 RW lainnya ditangani langsung petugas Pemda.

Biaya penarikan sampah yang dibebankan Rp5 ribu per rumah masih belum mencukupi untuk operasional dan gaji petugas. Untuk itu, pihak desa mengalokasikan Rp25 juta dari dana desa guna meringankan beban petugas kebersihan.

“Keberadaan mesin Motah sangat dibutuhkan masyarakat. Masalah sampah ini urgen, berdampak pada kenyamanan lingkungan. Alhamdulillah, dengan bantuan ini pengelolaan sampah bisa lebih teratasi,” pungkasnya.